Keizalinnews.com | TAKENGON – Masih dalam ingatan kita, rumah gubuk bambu hunian Maryati saat
dikunjungi Kapolres Aceh Tengah di Kp. Celala Kec. Celala dalam Program rutin Polres Aceh tengah Jum’at Barokah yang mengunjungi dan mencari Kaum Duafa yang tidak mempunyai tempat tinggal untuk diberikan Sembako dari Zakat penghasilan personil Polres sejajaran, di setiap kecamatan dalam Wilayah Kabuoaten Aceh Tengah.
Kegiatan Jum’at Barokah Waktu itu menjadikan berkah bagi Maryati, karena waktu itu rombongan Kapolres dan Pejabat utama Kecamatan menyambangi rumah gubuk tak layak huni salah seorang warga celala dan memberikan bantuan Sembako dan Uang tunai untuknya.
Saat Kapolres memberikan Sembako sempat mengatakan ketika itu kepada Maryati merasa berdosa dan prihatin melihat keadaan tempat tinggal Maryati yang tidak layak ditempati sebagai tempat tinggal, sepontan ia katakan akan membangun rumah yang layak baginya nanti.
Dalam waktu selang Sebulan rumah Impian itu sudah tiba terwujud, bukan mimpi dan ternyata harapannya tercapai juga, dalam pembangunan rumahnya.
Dengan terbata bata, pada acara penyerahan rumah Maryati, Kapolres tidak bisa membendung rasa haru dan gembira, betapa tidak sebutnya,” kondisi rumah yang betul- betul tidak Layak ditempati sebagai Ummat manusia, kini berbanding terbalik dengan Berkah bulan Ramadhan yg Suci ini, rumah yang tadinya tidak layak huni kini menjadi layak ditempati dan kini rumah yg sudah dibangun Saya serahkan kepada Buk Maryati,” kata Kapolres Aceh Tengah.
“pesan saya sebut Kapolres,” jadikan rumah ini sebagai tempat Sarana Ibadah mendekatkan diri kepada Allah, sebab karena Petunjuknyalah kami bisa membangun rumah bagi buk Maryati,” pesan AKBP Sandy Sinurat.
Tangis haru terlihat dari Maryati, juga dengan Linangan air mata ia Ucapkan Syukur kepada Ilahi Robbi yang sudah memberikan Petunjuk kepada Pak Kapolres hingga bisa membangun rumah layak bagi saya dan keluarga, terima kasih Pak Kapolres,” ucapnya dengan kata terbata-bata.
Maryati ditinggal pergi Suami hingga kini hidup dengan kedua orang anaknya didalam rumah Idaman dan rumah masa depannya. (Indra G)