Pemberian Vaksinasi Kepada kepala Desa Dan Perangkat Puskesmas

Pemberian Vaksinasi Kepada kepala Desa Dan Perangkat Puskesmas

KeizalinNews.com Serepat Serasan — Pemerintah kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).pelayanan kesehatan kali ini selain membidik tenaga pendidik dan Lansia,juga melayani masyarakat di tingkat pemerintahan desa mulai dari jalani vaksinasi termasuk fasilitas kesehatan yang menjadi tempat pemberian vaksin.

kegiatan ini antara lain pemberian vaksin di Kecamatan Penukal Utara terhadap seluruh Kepala desa dan perangkatnya di Puskesmas Tempirai, pada Senin (31/5/21), tampak sejumlah Kades dan perangkatnya mengantri untuk menerima vaksin covid-19.Hal ini

Bacaan Lainnya

Diutarakan Abul Rustoni, kepala desa Prabu Menang salah satu penerima vaksin bahwa dirinya beserta jajaran memenuhi anjuran pemerintah untuk mendapatkan vaksin dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19,di kabupaten PALI.

“Tahap pertama pemberian vaksin untuk pemerintah desa se-Penukal Utara alhamdulillah sudah berjalan.

Setelah divaksin, yang saya rasakan tidak ada efek samping sama sekali,” ungkap Abul Rustoni, selasa (1/6/21).

Senada disampaikan juga oleh Kades Tempirai selatan Safikal Usman yang membenarkan bahwa vaksinisasi tidak mengganggu aktivitas bahkan tidak ada menimbulkan keluhan kesehatan lainnya ungkap beliau.

“Saya mengajak masyarakat atau bahkan Kades yang masih ragu untuk di vaksin agar tidak perlu khawatir. Yakin saja bahwa pemerintah selalu memberikan yang terbaik untuk masyarakatnya. Dan dengan kita di vaksin, secara langsung mendukung program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19,” ujar Kades Tempirai Selatan.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Tempirai H. Khaizairin mengatakan bahwa pada tahap awal pemberian vaksin, dari 13 Kepala Desa se-penukal Utara masih ada beberapa orang yang belum melaksanakan vaksinasi belum bisa hadir dikarenakan Dinas Luar.

“Untuk tenaga pengajar atau guru di SMUN 1 Penukal Utara sudah 100% di vaksin tahap satu. Bagi yang sudah di vaksin akan diberikan sertifikat vaksinasi Covid 19,” terang H Zairin, sapaan akrap nya kepala Puskesmas Tempirai. Lebih jauh lagi

juru bicara gugus tugas percepatan penanganan covid-19 kabupaten PALI, dr Zamir menyebut bahwa PALI saat ini masih dalam kondisi zona orange meskipun jumlah terkonfirmasi positif covid-19 tersisa 4 kasus.

“Total Kasus Konfirmasi Positif Covid-19 497 orang, 493 orang selesai pemantauan dinyatakan sembuh, 35 orang meninggal dan 4 orang dalam proses pemantauan,” ungkap beliau dr Zamir.( Ka.wilayah sumsel ).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *