KeizalinNews.Com, Palembang – PT Hutama Karya (Persero) menargetkan proyek Tol Indra Prabu sejauh 64,8 Kilometer di Sumatera Selatan mudah mudahan rampung pada tahun 2022 meskipun masih dihadapkan dari berbagai persoalan penyediaan lahan. Director Jalan Tol Indralaya-Prabumulih (Indra Prabu) PT Hutama Karya (Persero) Hasan Turcahyo di Palembang, Jumat, mengatakan hingga awal Juni pengerjaan jalan tol tersebut sudah mencapai 37,75 persen saat ini.
Saat ini HK fokus pada pekerjaan di lima zona pembangunan, sementara zona yang lain akan dimulai pengerjaannya pada bulan Juli mendatang. Pekerjaan di lima zona yang memiliki panjang sekitar 52 Kilometer itu cukup beragam, ada bagian yang selesai pile slab, agregat hingga masih ada yang tanah merah. Kemudian ada juga yang masih proses konsolidasi atau preloading ungkap beliau.
Ia menjelaskan Tol Indra Prabu yang memiliki panjang 64,8 kilometer tersebut akan terbagi menjadi enam zona dan setiap zona memiliki panjang trase berbeda beda. Indralaya-Prabumulih capai 30,4 persen.
Adapun zona I sepanjang 10,5 Kilometer, zona II sepanjang 12,8 Kilometer, zona III sepanjang 11,7 Kilometer, zona IV sepanjang 12,5 Kilometer, zona V sepanjang 11,7 Kilometer dan zona VI sepanjang 9,7 Kilometer.dan kemudian
Panjang trase Tol Indra Prabu dengan rincian enam zona ini mencakup main road (jalan utama) dan dua interchange (simpang susun), yakni di Indralaya dan Prabumulih.
Tol Indra Prabu yang recananya akan tersambung sampai ke Bengkulu ini membentang mulai dari Kecamatan Indralaya Utara, Indralaya, Tanjung Batu, Payaraman yang berada di wilayah Ogan Ilir. Kemudian Kecamatan Kelekar dan Belida Darat di Muaraenim. Lalu kembali lagi masuk wilayah Ogan Ilir di kecamatan Rambang Kuang dan berakhir di Kecamatan Rambang Kapak Tengah di Prabumulih.
“Sejauh ini kami tidak menemui kendala yang berarti dalam pengerjaan fisik. Kami optimis tol bisa rampung di 2022 mendatang sesuai dengan target yang ditetapkan,” ungkap Hasan.
Jalan Tol Indra Prabu merupakan salah satu rangkaian jalan tol dari Palembang menuju Provinsi Bengkulu yang total panjangnya mencapai 329 kilometer. Jika nanti sudah tersambung semua ruas tol ini akan menyambungkan Palembang hingga ke Bengkulu.