KeizalinNews.com Kab.OKI —Dengan semangat perjuangan Feri (30) dan Riski Kamelia (29), tidak pernah luntur mengikuti seleksi CPNS di kota Palembang Sumatera Selatan. Rabu(08/09/21)
Pasangan Dokter dan Bidan ini menceritakan sudah 4 kali mengikuti tes CPNS secara bersama dan ini kali keempat kami ikut tes secara bersamaan sejak belum menikah” ujar Feri yang melamar formasi dokter di RSUD Kayuagung.
Mulai dari pagi pasangan suami istri ini berangkat dari rumah karena harus mampir dulu kerumah orang tua Feri di Kayuagung untuk menitipkan buah hatinya yang tercinta berusia 2 tahun.
“Tadi titip anak dulu, dengan neneknya Etty kamalia (64) karena tidak ada yang jaga” ujar feri
Pasangan suami istri ini juga mengatakan merasa puas dengan pelayanan panitia penyelenggara karena di fasilitasi dengan nyaman dalam pelaksanaan tes. katanya
Feri juga menyampaikan”Terimakasih. Pelayanan dari panitia OKI sangat memuaskan, kami diarahkan di lokasi tes, informasi tetang pelaksanaan tes ini juga saat informatif. hasilnya bisa langsung dilihat di Medsos” ujarnya
Di samping itu di tempat yang berbeda.”Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten OKI mencatat setidaknya ada 337 peserta tes SKD CPNS OKI per 6-8 September yang gagal mengikuti SKD. Penyebab utamanya diketahui adalah tidak datang ke lokasi ujian, terlambat sampai ke titik lokasi ujian dan reaktif Covid-19.
“Keterlambatan menjadi salah satu alasan tertinggi ketidakhadiran. Kita sudah informasikan kepada seluruh peserta yang mengikuti SKD untuk hadir minimal 60 menit sebelum jam dimulai masuk ke ruang tes. Hal itu sesuai ketentuan tata tertib yang tertuang dalam Peraturan BKN” Kata Maulidini Kepala BKPP Kabupaten OKI.
“Tidak perlu antri saat cek Surat Rapid Tes dan regestrasi. Kita bantu mereka mendapat prioritas layanan” Ungkap Kepala BKPP OKI. Maulidini. (DM)