Wabup Cirebon Bunda Ayu Laksanakan Monitoring Dan Evaluasi Percepatan Penurunan Stunting.
CIREBON – Demi percepat penurunan stunting Wakil Bupati Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih,SE, M.Si, melaksanakan Monitoring dan Evaluasi di Kecamatan Pangenan. Dalam pelaksanaan tersebut Wakil Bupati di dampingi oleh Bappelitbangda Kabupaten Cirebon, dan di hadiri oleh Camat Pangenan Bambang Setiadi, Kuwu beserta Kader Posyandu setempat, Selasa (28/3/2023).
Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Hj. Wahyu Tjiptaningsih yang akrab disapa Bunda Ayu mengatakan, angka stunting di Kabupaten Cirebon keberadaannya di 9 Kecamatan 26 Desa dan di 10 wilayah kerja Puskesmas.
“Kecamatan Pangenan masuk lokus 2023 dalam penanganan stunting dengan jumlah balita 3. 358.
” Dan angka Stunting paling banyak terdapat di Desa Astanamukti dari berjumlah 185 Jiwa, jumlah balita Stuntingnya mencapai 479, dan
Jumlah Kurang Berat Badan 132 dan
Jumlah Gizi Buruk 366 atau mencapai 9,91% dari total balita yang ada di Kecamatan Pangenan.
Lebih lanjut Ayu mengatakan, berdasarkan data Survei Status Gizi Buruk Indonesia (SSBI) tahun 2021, prevalensi stunting di Kabupaten Cirebon mencapai 15.299 atau 9,24 persen. Sementara prevalensi stunting nasional berada diangka 24,4 persen pada 25 Okt 2022
Stunting adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang, sehingga mengakibatkan anak gagal tumbuh, dan mengakibatkan tinggi badan anak terhambat, akibatnya tinggi badan anak lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya.
Menurut Ayu, Stunting akan terlihat pada anak saat menginjak usia dua tahun, yang mana tinggi rata-rata anak kurang dari anak seusianya.”tutur Ayu.
Tindakan yang relatif ampuh dilakukan untuk mencegah stunting pada anak adalah selalu memenuhi gizi sejak masa kehamilan. Ayu menyarankan agar ibu yang sedang mengandung selalu mengonsumsi makanan sehat nan bergizi maupun suplemen atas anjuran dokter.
” Untuk ibu hamil pemula biasanya paling rentan dan membutuhkan edukasi khusus sebelum masa kehamilan hingga melahirkan agar bayi yang di lahirkan tidak terjadi kekurangan gizi berkepanjangan akibat kurangnya pengetahuan.
” Untuk itu harus dilakukan Pemeriksaan ANC (Antenatal Care), pemeriksaan kehamilan yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental pada ibu hamil secara optimal, hingga mampu menghadapi masa persalinan, nifas, menghadapi persiapan pemberian ASI secara eksklusif, serta kembalinya kesehatan alat reproduksi dengan wajar.
Iapun mengatakan, masalah stunting adalah masalah sektoral yang tidak bisa diselesaikan hanya oleh satu atau dua dinas saja, namun harus melibatkan SKPD, termasuk swasta dan masyarakat, agar penurunan stunting bisa segera mencapai target.
Hal ini penting agar generasi anak bangsa kedepan dapat mencapai generasi ke emasan, karena masa depan bangsa, khususnya Kabupaten Cirebon berada pada para balita saat ini, “imbuhnya.
Sebagai Wakil Bupati, disisa masa jabatannya, ia ingin lebih fokus mengurusi rakyat, agar dirinya menjadi Wakil Bupati yang bisa menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik, sesuai dengan tupoksinya.
