KeizalinNews.Com, Torut (Sulsel)–Siapa yang menduga, musibah menimpa rombongan yang hendak menghadiri acara pesta pernikahan di Lembang Lempo Poton, Kecamatan Rinding Allo, Toraja Utara, Sabtu (20/05/2023) sekitar pukul 10.00 WITA.
Peristiwa itu terjadi ketika rombongan menyebrangi jembatan gantung buntu lepong. Naas, ketika rombongan berada di tengah jembatan, seketika tali sleng penggantung jembatan sebelah timur putus hingga mengakibatkan jembatan oleng.
Dalam kejadian tersebut, Ada total 9 orang warga langsung terjatuh ke sungai. 7 orang warga diantaranya berhasil selamat, 2 orang lainnya dinyatakan hilang salah satu diantaranya adalah balita.
Atas kejadian tersebut Tim Gabungan termaksud Personel Polres Toraja Utara dibantu Masyarakat setempat langung bergerak melakukan pencarian terhadap 2 orang warga yang dinyatakan hilang. Kedua korban tersebut diketahui bernama Adolfina La’bi (50) dan Shiena Chaterina Toding (3).
Dari hasil pencarian oleh Tim Gabungan, Korban Adolfina La’bi (50) berhasil ditemukan pada Sabtu (20/05/2023) sekitar pukul 16.00 WITA di Dusun To’ Nanna Lembang Mai’ting Kec. Rindingallo.
Selanjutnya, Korban Shiena Chaterina Toding (3) kembali berhasil ditemukan keesokan harinya Minggu (21/05/2023) sekitar pukul 14.05 WITA kurang lebih 500 meter dari lokasi tempat ditemukannya Korban Adolfina La’bi (50).
Saat ditemukan, tubuh atau jasad kedua Korban masih dalam keadaan utuh dengan menggunakan pakaian yang digunakan sebelumnya.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Toraja Utara AKBP Zulanda, S.IK.,M.Si melalui Kapolsek Rindingallo IPTU Kusuma Tombilangi menerangkan bahwa Ia betul Kedua Korban yang sebelumnya dinyatakan hilang akibat putusnya tali sleng jembatan buntu lepong sungai Mai’ting sudah berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kami turut berduka cita, semoga keluarga dari kedua Korban yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menjalani cobaan yang diberikan, ucapnya.
“Setelah kedua jasad Korban ditemukan, jasad tersebut langsung dibawa ke Puskesmas Pangala’ selanjutnya dibawa ke rumah duka oleh pihak Keluarga,” terangnya.
Dengan ditemukannya kedua jasad korban tersebut Tim Gabungan yang dibantu oleh Masyarakat langsung menghentikan proses pencarian, tutupnya.(*)
Editor : Cecep