KeizalinNews.Online Jakarta — Pengurus Pusat Pengusaha dan Profesional Nahdliyin (P2N) siap menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I dan acara Golf Charity di Jakarta pada Minggu, 24 November 2024.
Acara prestisius ini mengusung tema “Menjalin Kerjasama Investasi Pengusaha Nahdliyin dalam Pasar Global”.
Acara digagas untuk mempererat jejaring bisnis antar pengusaha Nahdliyin sekaligus mendorong kolaborasi strategis untuk bersaing di pasar global.
Ketua Umum P2N, Alven Stony, menjelaskan Rakernas ini merupakan momen penting bagi pengusaha Nahdliyin untuk menyelaraskan visi besar mereka. Utamanya dalam merespons peluang ekonomi global yang semakin kompetitif.
“Rakernas I ini bukan hanya tentang membicarakan bisnis, tetapi juga tentang membangun masa depan umat melalui kolaborasi strategis yang melibatkan seluruh elemen Nahdliyin”, ungkap Alven.
Sejumlah tokoh nasional dijadwalkan hadir dalam acara ini.
Menurut Alven, mereka akan memberikan perspektif dan gagasan strategis yang relevan dengan tantangan dan peluang global.
Nezar Patria, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital RI menyampaikan keynote speech tentang peluang bisnis digital bagi pengusaha Nahdliyin di era transformasi teknologi.
Kemudian hadir pula H. Abdul Karding, S.Pi., M.Si., Menteri Perlindungan Pekerja Migran/BP2MI, yang dijadwalkan memaparkan materi terkait peluang investasi dan perlindungan pekerja migran, sektor yang menjadi salah satu tulang punggung devisa ekonomi nasional.
Alven mengatakan ketiga tokoh ini diharapkan memberikan peta jalan yang jelas bagi pengusaha Nahdliyin untuk menghadapi persaingan pasar global melalui inovasi, kolaborasi, dan keberlanjutan.
Selain itu, menurut Alven, acara akan dibuka langsung Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Yahya Cholil Staquf, yang diwakili salah satu Ketua PBNU, H Umarsyah.
“Rakernas I ini tidak hanya menjadi ajang untuk membangun jejaring bisnis, tetapi juga sebuah momen untuk menunjukkan komitmen sosial.
Salah satu agenda dalam acara ini adalah Golf Charity, yang bertujuan menggalang dana untuk mendukung berbagai program sosial dan pemberdayaan masyarakat, “jelasnya.
Alven Stony, yang juga dikenal sebagai pengusaha sukses dengan akar kuat di komunitas Nahdliyin, menekankan pentingnya aspek sosial dalam kegiatan ini.
“Golf Charity bukan sekadar permainan, tetapi sebuah simbol komitmen dan profesionalitas kita untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas, khususnya dalam bidang pendidikan dan pemberdayaan ekonomi uma”, ujarnya.
Alven, pengusaha Nasional yang juga mengembangkan pesantren dan beasiswa unggulan di Jawa Timur dan Sulawesi Tenggara.
Menurutnya, berbagai perusahaan anggota P2N turut berkontribusi dalam menyukseskan acara ini, di antaranya Kehadiran sponsor-sponsor tersebut mencerminkan besarnya kepercayaan dan dukungan terhadap inisiatif P2N dalam memberdayakan pengusaha Nahdliyin sebagai penggerak ekonomi umat
Kami sangat mengapresiasi dukungan dari para sponsor yang menunjukkan komitmen mereka untuk bersama-sama memajukan potensi ekonomi umat.
Ini membuktikan bahwa kolaborasi antara sektor bisnis dan komunitas keagamaan dapat menghasilkan dampak yang signifikan, “tambah Zeni Ruhiyati sebagai Ketua Paniti Rakernas I ini dirancang untuk menjadi lebih dari sekadar forum diskusi.
Ini adalah simbol solidaritas dan komitmen bersama dalam menjawab tantangan global, sekaligus menciptakan peluang ekonomi yang berlandaskan nilai-nilai Nahdliyin.
P2N berharap bahwa acara ini akan menjadi batu loncatan bagi pengusaha Nahdliyin untuk semakin aktif di kancah internasional.
“Rakernas I dan Golf Charity ini adalah langkah awal yang signifikan untuk mendorong kiprah pengusaha Nahdliyin di pasar global. Dengan kolaborasi yang kuat dan semangat gotong-royong, saya yakin kita bisa menjadi motor penggerak ekonomi yang kompetitif”, tegas Zeni.
Selain sesi utama seperti paparan dari para tokoh, Rakernas ini juga akan membahas strategi konkret untuk memperluas jejaring bisnis, meningkatkan daya saing investasi, dan menciptakan platform kolaborasi yang berkelanjutan.
Acara ini juga menjadi ajang untuk menyelaraskan visi seluruh anggota P2N, memastikan mereka dapat berkontribusi secara maksimal dalam membangun kekuatan ekonomi umat.
(Hera)
